Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat Drs. Nukman M.M bersama Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) AKBP Heri Sugeng Priyantho S.Ik., MH melakukan pemantauan ketersediaan stok dan harga beras, Jum’at (22/9/2023).

Pemantauan berlangsung di Pasar Liwa Kecamatan Balik Bukit, kemudian dilanjutkan di gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Pekon Watas Kecamatan Balik Bukit.

Pemantauan turut di hadiri Danramil 422-04 Balik Bukit Kapten Inf Indra Meli mas, Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Erwansyah, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Drs. Wasisno Sembiring, Camat dan Kepala Perangkat Daerah.

Disela-sela pemantauan Pj. Bupati Lampung Barat menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan guna memastikan ketersedian dan mengetahui secara jelas terkait harga beras di pasar, mengingat dalam waktu beberapa bulan mengalami kenaikan.

“Hari ini saya bersama bapak Kapolres Lampung Barat dan wakil ketua II DPRD serta sejumlah Kepala Perangkat Daerah melakukan pemantauan terhadap keadaan pasar,” kata dia.

“Kita ingin mengetahui secara pasti terkait harga beras di pasar mengingat dalam beberapa bulan ini mengalami kenaikan yang disebabkan dampak el nino,” lanjutnya.

Kemudian Nukman mengatakan berdasarkan pantauan ketersediaan dan harga beras di Lampung Barat terbilang aman tidak mengalami kenaikan secara signifikan.

“Kami sudah melaksanakan operasi pasar untuk memastikan bahwa harga beras di pasaran tetap terkontrol dan ketersediaan cukup untuk masyarakat,” tuturnya.

“Berdasarkan pantauan kita pada hari ini ketersediaan dan harga beras di Kabupaten Lampung Barat masih relatif stabil meski pun mengalami sedikit kenaikan yang sebelumnya dengan harga Rp. 12.000-12.500 namun saat ini Rp. 13000-13.500 tentu hal tersebut disebabkan dampak dari el nino,” sambungnya.

Kendati demikian, Nukman meminta kepada jajarannya, agar tetap melakukan pemantauan terhadap keadaan di pasar agar selalu mengetahui secara pasti terkait ketersediaan dan harga beras di Lampung Barat.

“Saya meminta kepada seluruh jajaran terkait, agar selalu memonitoring keadaan di pasar guna memastikan keadaan. Jangan sampai masyarakat kita merasa kesulitan dalam mencari beras,” pungkasnya.

Arapat, salah satu pedagang beras di Pasar Liwa mengatakan, sejauh ini ketersediaan pasokan beras masih relatif aman meskipun harga mengalami sedikit kenaikan.

“Terkait ketersediaan pasokan sejauh ini Alhamdulillah masih terbilang aman, meski pun dalam waktu dua bulan ini harga mengalami kenaiakan namun masih terbilang relatif aman,” terangnya.

“Kalau soal harga dalam waktu dua bulan ini memang mengalami, mungkin dampak dari el nino ini ya,” sebutnya.

Namun, ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sejauh ini selalu memonitoring terhadap ketersediaan pasokan beras.

“Tenntu kita merasa senang ya terhadap kegiatan seperti ini, karena dengan adanya kegiatan seperti ini itu artinya Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sangat peduli terhadap masyarakatnya,” tutupnya.