Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Barat Ny. Dra. Zelda Nukman dan anggota menghadiri kegiatan Pembinaan dan Pemberian Bantuan Taman Kanak-kanak (TK) Binaan Dharma Wanita, Selasa (20/09/2022).

 

Kegiatan itu berlangsung di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu Dharma Wanita Pekon Mekar Jaya Kecamatan Gedung Surian dan TK Dharma Wanita Pekon Simpang Sari Kecamatan Sumber Jaya itu turut dihadiri oleh Uspika Kecamatan Gedung Surian dan Sumber Jaya, Bunda Paud dan Pokja Paud Kecamatan Gedung Surian dan Sumber Jaya, Puskesmas Kecamatan Gedung Surian dan Sumber Jaya serta anak-anak dari Paud Terpadu dan TK Dharma Wanita setempat.

 

Dalam acara tersebut Ketua (DWP) Ny. Zelda Nukman menyerahkan Alat Permainan Edukatif (APE) kepada Paud Terpadu Dharma Wanita yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah dari masing-masing tempat.

 

Acara tersebut dimeriahkan dengan penampilan tari kreasi zapin Lampung Dharma Wanita dari anak-anak Paud dan TK di masing-masing tepat.

 

Dalam pembinaan tersebut, Ny. Dra. Zelda Nukman menyampaikan bahwa kegiatan ini laksanakan sebagai wujud pelaksanaan program kerja DWP Kabupaten Lampung Barat dibidang Pendidikan.

 

Menurutnya, hal itu penting karena selain menjadi ajang DWP untuk bersilaturahmi dengan dewan guru dan anak-anak, kegiatan pembinaan ini juga sebagai wujud nyata DWP Kabupaten Lampung Barat dalam memberi perhatian dan kepedulian terhadap pendidikan anak usia dini di Kabupaten Lampung Barat guna memajukan dunia pendidikan terhadap anak-anak di Kabupaten Lampung Barat.

 

“Contohnya, meningkatkan kedisiplinan terhadap anak dan Menanamkan rasa cinta tanah air terhadap anak serta Mengenalkan inti dari pancasila terhadap anak,” ucapnya.

 

“Hal tersebut dilakukan agar tercapai sekolah yang memenuhi kriteria sesuai dengan yang ditetapkan dalam Standar Nasional Pendidikan,” tambahnya.

 

Ny. Zelda Nukman menyampaikan, pendidikan anak usia dini menurutnya sangat penting dan merupakan pondasi dalam pembentukan karakter anak untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

 

Oleh karena itu perkembangan anak perlu terus diupayakan, meliputi perkembangan fisik, motorik, kognitif, bahasa, emosi dan sosial.

 

Ny. Zelda Nukman mengatakan bahwa usia 0-5 tahun merupakan usia emas bagi perkembangan kecerdasan anak.

 

“Pada fase tersebut, sangat penting bagi kita untuk lebih memperhatikan terhadap anak karena pada fase tersebut pertumbuhan anak berkembang begitu pesat,” ungkapnya.

 

Menurutnya Ny. Zelda, hal itu dilakukan unyuk mewujudkan Generasi Emas di masa depan

 

“Namun, untuk mewujudkan Generasi Emas tersebut diperlukan dukungan dari berbagai pihak, baik pihak sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat,” Pungkasnya.