Ceremony Liwa Expo tahun 2022 yang merupakan rangkaian hari jadi kabupaten lampung barat ke-31 dan berlangsung dari tanggal 24 hingga 28 September 2022 resmi ditutup Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus ditandai dengan pemukulan Gamelan, Rabu malam 28/9/2022.
Acara yang berlangsung di Kawasan Sekuting Terpadu Pekon Watas Kecamatan Balikbukit itu, diawali dengan peninjauan stand kecamatan dan UMKM oleh Bupati Parosil.
Setelah meninjau stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), bupati Parosil bersama jajaran di suguhkan penampilan tari Bekelai Waya yang ditampilkan anak asuhan sanggar Setiwang di panggung acara, di bawah binaan ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Partinia Parosil Mabsus.
Setelah itu dilanjutkan dengan pembagian hadiah kepada juara perlombaan orkes gambus, stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah kecamatan, Stand Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Melalui sambutannya, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan kegiatan Liwa Expo tahun 2022 ini merupakan ajang promosi potensi unggulan yang ada di tiap kecamatan yang terdapat di lampung barat.
“Sepanjang pelaksanan Liwa Expo tahun 2022 ini, kita menggali potensi yang dapat dikembangkan baik potensi investasi pariwisata, perdagangan, industri dan ekonomi kreatif tujuannya untuk memajukan kabupaten lampung barat,” jelas Parosil.
Pakcik sapaan akrabnya bagi bupati lampung barat itu, dirinya berharap dengan dilakukannya kegiatan Liwa Expo tahun 2022 ini dapat meningkatkan ekonomi bagi pelaku UMKM yang ada di lampung barat.
Pada kesempatan itu, Pakcik menyampaikan terima kasih kepada Badan Pengawas Obat (BPOM) dan makanan provinsi lampung yang sudah berkomitmen melakukan pemdampingan kepada para pelaku UMKM di kabupaten lampung barat dalam proses mendapatkan izin edar dengan diterimanya sertifikat Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB).
“Saya berharap dengan ini, dapat menjadi motivasi dan semangat bagi para pelaku UMKM Kabupaten Lampung Barat untuk bersaing dengan Kabupaten lain,”sebutnya.
Selanjutnya, orang nomor satu di kabupaten lampung barat itu menyatakan jika pemerintah kabupaten lampung barat telah melakukan penandatanganan MOU kepada BANK Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Liwa tentang dukungan perbankan pada program pengembangan Pekon melalui pendampingan dan pembekalan kepada pelaku usaha dalam upaya meningkatkan daya saing.
Tujuannya ialah untuk meningkatkan kualitas pengelolaan yang menginspirasi untuk memajukan pekon dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), bentuk penghargaan yang akan menampilkan pekon yang berkepedulian sosial, menggerakan perubahan, berperan inovatif memotivasi orang di sekitar untuk maju dan pemberian literasi kepada pekon menuju modern.
“Saya minta MOU yang telah ditandatangani antara pemerintah kabupaten lampung barat dengan BRI cabang Liwa tentang dukungan perbankan pada program pengembangan pekon digital untuk segera dapat dilanjutkan dalam bentuk Kesepakatan Kerja Sama (KKS) oleh perangkat daerah terkait,” pintanya.
Pihaknya berharap melalui peningkatan kapasitas, akan menjadi simpul dan pusat ekonomi pekon di lampung barat.
“Dan ikut mendorong tumbuhnya pelaku UMKM di pekon sehingga dapat bersaing di tingkat Nasional maupun Internasional,” harap pakcik.
“Insya Allah jika pekonnya maju maka kotanya pun ikut maju,” pungkasnya.
Sementara itu, kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Daman Nasir mengungkapkan kegiatan Liwa Expo tahun 2022 berlangsung dari tanggal 24 sampai dengan 28 September 2022, pihaknya berharap dapat meningkatkan semangat para pelaku UMKM yang ada di lampung barat.
Selain itu, ia mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya untuk mengenalkan produk-produk unggulan yang ada di kabupaten lampung barat di tingkat Nasional.
“Juga agar dapat meningkatkan roda perekonomin masyarakat lampung barat pasca covid-19,” Tutupnya.
Turut hadir menyaksikan penutupan Liwa Expo tahun 2022 tersebut, Forkopimda, Asisten, Staf Ahli, Kepala Perangkat Daerah, Camat, Lurah, Peratin dan ribuan masyarakat dari berbagai kecamatan.