Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus menyelenggarakan Pengajian Akbar di kediamannya, Pekon Purawiwitan Kecamatan Kebun Tebu, dalam rangka menyongsong bulan suci ramadhan 1443 Hijriyah, Kamis (31/3/2022).

 

Pengajian Akbar ini dihadiri sekitar 1.500 orang jamaah dari empat Kecamatan, yakni kecamatan Kebun Tebu, Sumber Jaya, Gedung Surian dan Air Hitam serta menghadirkan penceramah Ust. Suparman Abdul Karim dari Lampung Utara.

 

Pacik, begitu sapaan akrab Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, pada kesempatan itu ia memberikan tali asih kepada 110 anak yatim/piatu yang diserahkan secara langsung bersama istrinya Pertinia Parosil Mabsus.

 

Penyerahan tali asih itu disaksikan langsung oleh Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novial, S.Kom., dan Anggota, Assisten, Kepala Perangkat Daerah Lampung Barat, Pimpinan BAZNAS Lampung Barat, Camat, Peratin, Pengasuh Ponpes Miftahul Huda 07 Kh. Ahmad Aceng Banani serta para jamaah yang hadir.

 

Selaku kepala daerah, Parosil mengatakan, bahwa dua tahun lalu kegiatan-kegiatan seperti yang dilaksanakan itu tidak diperkenankan oleh pemerintah.

 

“Tujuannya apa? tentu untuk menjaga dan melindungi masyarakat agar tetap sehat,” ucap Parosil.

 

Akan tetapi setelah adanya proses vaksinasi covid-19 bagi masyarakat, kegiatan seperti halnya pengajian dan kegiatan-kegiatan lain untuk saat ini sudah boleh dilaksanakan.

 

“Tetapi setelah kita mengikuti proses vaksinasi Covid-19 yang pertama, vaksin kedua hingga vaksin yang ketiga (Booster) kegiatan seperti ini sudah boleh dilaksanakan lagi,” paparnya.

 

Dari hal itu, Parosil meminta kegiatan-kegiatan yang sempat terjeda dalam kurun waktu dua tahun lalu karena pandemi covid-19 agar kembali ditumbuhkan dan dibangkitkan.

 

“Oleh karena itu, harapan pak Bupati kegiatan seperti ini harus mulai ditumbuhkan dan dibangkitkan kembali,” harapnya.

 

“Karena harapan pak bupati, masuk bulan ramadhan ini nanti selesai kita syawalan pasti akan banyak yang melaksanakan halal bihalal. Silahkan diselenggarakan, baik di pekon-pekon ataupun kecamatan-kecamatan, karena tujuan kita adalah silahturahmi dan menjalin ukhuwah islamiah,” tambahnya.

 

Selanjutnya Parosil mengajak seluruh para jamaah yang hadir untuk memanjatkan doa bersama menjelang bulan puasa ramadhan.

 

“Mudah-mudahan langkah kaki kita, ayunan tangan kita hadir dalam kesempatan ini semuanya bernilaikan ibadah,” ungkapnya.

 

“Kita sama-sama berdoa kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, mudah-mudahan ramadhan 1443 hijriah ini kita dapat melaksanakannya dengan penuh kesabaran, penuh dengan keimanan, penuh dengan keislaman dan tentu penuh dengan ketaqwaan,” sambungnya.

 

Sebelum memasuki satu ramadhan, Parosil mengucapkan mohon maaf lahir batin kepada para jamaah.

 

“Pada kesempatan yang sangat mulia ini, dengan segala kerendahan hati pak Parosil dan keluarga mengucapkan mohon maaf lahir dan batin,” tuturnya.

 

Berikutnya, Parosil menyatakan bahwa masa jabatannya sebagi Bupati di bumi beguai jejama sai betik Lampung Barat tinggal tujuh bulan lagi, oleh sebab itu ia meminta doa dihadapan para jamaah agar diakhir masa jabatannya itu mendapat keberkahan.

 

“Saya memimpin Lampung Barat waktunya tinggal 7 bulan lagi, tanggal 11 Desember 2022 jabatan pak Parosil selesai. Nah, untuk menyelesaikan 7 bulan kedepan ini, doakan agar selesainya dengan husnul khotimah, dengan sebaik-baiknya, dengan sebuah keberkahan, dengan sebuah kegembiraan,” jelasnya.

 

“Saya atas nama pribadi dan keluarga agar nanti disaat pak Parosil selesai, tunai sebagai Bupati Lampung Barat mudah-mudahan tentunya dalam keadaan Istiqomah dan juga selesainya dalam keadaan husnul khotimah,” pungkasnya.