Bupati Lampung Barat H. Parosil mabsus menghadiri Pengajian Akbar memperingati tahun baru islam 1444 H/2022 M, Minggu 07/08/2022 di Masjid Pondok pesantren Ma’had Roudlotus Sholihin Way Heni Pekon Gunung Ratu, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat (Lambar).
Pengajian akbar tersebut mengangkat tema “merawat Tradisi Menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia bersama Nahdatul Ulama Barokah”. Hal menarik pada pengajian kali ini disampaikan oleh KH.Musta’in Romli yang merupakan pengasuh pondok pesantren Barokatul Qodiri dari Pesisir Barat. Beliau menyampaikan tausiyah dengan cara di kubur dan menyampaikan pengalaman beliau saat didalam kubur melalui tausiyah.
Bupati Lambar juga menyerahkan bantuan santunan kepada 20 anak yatim piatu, sembilan bahan pokok (sembako) untuk bantuan kematian, 200 lembar bendera merah putih, dan 10 kompor untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Pekon gunung Ratu, yang bersumber dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lambar.
Pada kesempatan tersebut Parosil memaparkan sejumlah capaian dari Pitu (Tujuh) Program Unggulan yang telah dicanangkan Pemkab Lambar dalam memajukan daerah.
Pitu Program Unggulan tersebut yakni Peningkatan Infrastruktur Mantap, Penataan Kota Liwa Sebagai Kota Budaya, Semua Bisa Melanjutkan Sekolah, Pelayanan Masyarakat Sehat, Mensejahterakan Petani, Masyarakat Berdaya Saing dan Peningkatan Kinerja Pelayanan Publik, dan Peningkatan Iman dan Taqwa.
Selain program unggulan, Pemkab Lambar juga mempunyai Tiga (3) Komitmen yaitu Kabupaten Tangguh Bencana, Kabupaten Literasi dan Kabupaten Konservasi.
Menurut Parosil, dengan adanya pengajian sebagai realisasi program “Meningkatkan Iman dan Taqwa” memiliki manfaat yang besar untuk masyarakat, misalnya masyarakat lebih meningkatkan kesadaran beragamanya dalam aspek wawasan dan pengetahuan, serta peningkatan aspek sikap atau perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-hari
“Kegiatan pengajian seperti ini selain untuk mengimplementasikan program yang ketujuh, juga untuk menjalin ikatan silaturahmi, menambah pengetahuan serta wadah masyarakat dalam menyampaikan informasi dan menyerap aspirasi masyarakat,” ujarnya.
Parosil berharap melalui pengajian tersebut kedepannya akan lebih menumbuhkan rasa kecintaan pada nilai-nilai keagamaan dan rasa nasionalis membawa kita pada kehidupan yang lebih baik dalam tuntunan ajaran agama Islam.
“Silaturahmi dalam majelis pengajian seperti ini mempunyai dampak yang positif untuk ketenangan rohani,” terangnya.
Masih di tempat yang sama Parosil menjelaskan program yang tidak kalah pentingnya yaitu “Semua Bisa Sekolah”, karena menurut pak Bupati Pendidikan itu penting, pendidikan merupakan salah satu modal utama dalam memajukan suatu daerah.
Parosil menyampaikan bahwa Program Semua Bisa Sekolah ini memberikan bantuan berupa Seragam Gratis dan beasiswa kedokteran serta beasiswa seni dan budaya.
“kita berikan seragam gratis masing-masing tiga setel untuk anak Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), ” jelasnya.
“Alhamdulillah program ini berjalan dengan lancar dan sudah dirasakan manfaatnya oleh lapisan masyarakat Lambar, “sambungnya.
Lanjut parosil, program Semua Bisa Sekolah ini mendapatkan apresiasi yang tinggi dari masyarakat, karena sejauh ini dari 13 (tiga belas) Kabupaten kota dan 2 (dua) kota Madya baru di Kabupaten Lambar yang memiliki program seragam gratis.
“Kita patut bersyukur dan bangga atas capaian tersebut,” Program tersebut tidak bisa berjalan dengan lancar tanpa dukungan dari seluruh Kepala Perangkat Daerah yang terdapat di Pemkab Lambar,” pungkasnya.
Terakhir, dirinya berharap dukungan kepada DPRD Agar dapat mengalokasikan Anggaran untuk kelanjutan pembanguna masjid Pondok pesantren Ma’had Roudlotus Sholihin Way Heni Pekon Gunung Ratu Kecamatan BNS ini sebesar 50 juta rupiah pada tahun anggaran mendatang.
Dalam kesempatan ini turut hadir Anggota DPRD Sarwani dan B. Doni Kurniawan, ST, Ketua Majelis Ta’lim Baitul Mukhlisin Kabupaten Lampung Barat Partinia Parosil Mabsus, asisten Bidang Administrasi umum Drs Ismet inoni, Kepala Perangkat Daerah, Peratin, Tokoh Agama, tokoh Masyarakat serta para Jama’ah yang turut hadir pada pengajian tersebut.