Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus resmi melantik serta mengambil sumpah jabatan enam (6) Peratin terpilih masa bhakti 2022-2008 di Kecamatan Way Tenong dan Sumber Jaya, Kamis 19/5/2022
Acara Pelantikan Peratin Kecamatan Way Tenong berlangsung di Balai Pekon Karang Agung sedangkan di Kecamatan Sumber jaya di pusatkan pada Puncak Rest Area Tugu Muli Batin, turut dihadiri Wakil Bupati Lampung Barat Drs. Mad H. Hasnurin, Ketua Tim Penggerak (TP-PKK) Lambar Partinia Parosil Mabsus, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, Camat Way Tenong, Camat Sumber Jaya, Bhabinsa, Bhabinkantibmas, Peratin, Peratin Terpilih, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Masyarakat Setempat
Seperti di ketahui, pelantikan terhadap enam (6) peratin terpilih di dua (2) Kecamatan tersebut merupakan hasil pemilihan peratin serentak terhadap 60 pekon pada 23 September 2022 lalu
Berikut nama peratin yang dilantik antara lain, Kecamatan Way Tenong, Peratin Pekon Mutar Alam Suto Hamid, Peratin Pekon Karang Agung Junaedi Sopantono, Peratin Pekon Padang Tambak Umar Suki, Peratin Pekon Tambak Jaya Selamet Widodo. Sedangkan Kecamatan Sumber Jaya Peratin Pekon Sukapura Setia Wati dan Peratin Pekon Sindang Pagar Sudriman
Parosil Mabsus mengatakan setelah dilaksanakan pelantikan terhadap enam (6) peratin terpilih maka telah resmi tanggung jawab mereka sebagai pemimpin pekon sudah harus di pertanggung jawabkan baik dunia maupun akhirat
“Tugas berat sudah menanti di pundak saudara karena tugas utama peratin itu bukanlah membangun tetapi bagaimana cara saudara merajut kembali keluarga, kerabat yang sempat berkotak-kotak, sempat berbeda pandangan, berbeda pendapat,”ungkap Parosil
Maka tugas saudara menyatukan kembali masyarakat yang sempat berbeda pandangan pilihan tersebut,”sambungnya
Selanjutnya, Peratin terpilih harus dapat merangkul perangkat pekon serta bersinergi terhadap camat supaya akan dapat mewujudkan pekon yang hebat dan sejahtera
Membangun pekon itu tidak bisa selesai sebatas peratin saja meskipun peratinnya pintar, tanpa koordinasi dengan baik terhadap camat, unsur perangkat pekon lainnya maka membangun pekon tersebut tidak akan terlaksana dengan baik Karena membangun daerah itu perlu adanya kerja keras dan dukungan dari berbagai pihak,”sebutnya
Masih di tempat yang sama, Parosil mengungkapkan bahwa saat ini yang sedang menjadi permasalahan pemerintah Kabupaten Lampung Barat yakni mengenai sampah pasca Hari Raya Idul Fitri 1443 hijriah yang saat ini terjadi penumpukan di Pekon Canggu Kecamatan Batu Brak dan Pekon Simpang Serdang Kecamatan Balik Bukit Kabupaten Lampung Barat
Sebenarnya pemerintah Pemkab Lambar sudah menyiapkan wadah penampungan untuk membuang sampah berupa kontainer,”
“Namun karena masih kurangnya kesadaran dari masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan, sehingga sampai saat ini masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan tidak pada tempatnya,”ujar parosil
Selain itu, Pakcik sapaan akrap bagi bupati Lampung Barat, juga mengatakan sampah yang berserakan akibat sisa dari pesta budaya atau sakura tersebut kebanyakan berjenis daun-daunan sehingga masih dapat di manfaatkan
Sebenarnya sampah-sampah itu tidak terlalu sulit dalam penanganannya dan masih dapat kita manfaatkan,”kata Parosil
Nanti kita kordinasikan terhadap dinas terkait mengenai sampah yang terdapat di Pekon Canggu dan termasuk sampah yang terdapat di Simpang Serdang agar kedepannya dapat kita olah menjadi pupuk kompos,”sambung Parosil
Dalam kegiatan itu juga, Parosil menyerahkan enam (6) mesin rumput terhadap kelompok tani kecamatan Way Tenong dan Sumber Jaya. Masing-masing mendapat tiga (3) mesin rumput
Berikut nama Kelompok tani Kecamatan Way Tenong, Kelompok tani Bina Marga Pekon Karang Agung, kelompok tani Berkah Sejahtra Pekon Pura Laksana, kelompok tani Setia Makmur Pekon Suka Nanti. Sedangkan kelompok tani Kecamatan Sumber Jaya kelompok tani Sinar Galuh Pekon Way Petai, kelompok tani Subur Tani Pekon Sinang Pagar, kelompok tani Margo Mulyo Pekon Way Petai
Sementara, Muzakkir selaku tokoh masyarakat kecamatan Sumber Jaya mengapresiasi selama kepemimpinan Parosil beserta Mad Hasnurin yang sudah mencanangkan pitu (7) program terkhusus di program yang terakhir yakni meningkatkan Iman dan Taqwa
“Saya secara peribadi sudah merasakan hasil dari program bapak bupati selama ini, saya sudah beberapa kali mendapatkan insentif guru ngaji,”sebutnya
Selain itu, Muzakkir berharap agar kedepannya Parosil dapat lebih memperhatikan pengurus jenazah
“Karena orang mau menjadi pengurus jenazah itu pak orang yang mulia, tidak semua orang mau menjadi pengurus jenazah,” Pungkasnya